A review by bellebookcorner
Laut Bercerita by Leila S. Chudori

challenging dark emotional hopeful inspiring sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? No

5.0

“Matilah engkau mati 
Kau akan lahir berkali-kali...”
 
Laut Bercerita adalah sejarah fiksi dengan latar belakang pada masa Orde Baru dan berfokus kepada Biru Laut, seorang aktivis yang berjuang untuk membuat Indonesia menjadi negara yang lebih demokratis hingga rela mempertaruhkan nyawanya. 
Disarankan untuk pembaca dengan umur diatas 17 tahun keatas karena ada adegan dewasa dan penyiksaan. 
 
Part pertama mengenalkan kita kepada tokoh utama – Laut dan teman-teman seperjuangannya. Salut banget dengan persahabatan Laut dan teman-temannya yang selalu mendukung dan melindungi satu sama lain hingga akhir di masa-masa sulit.  
 
Part ke-dua dimulai dengan berganti POV menjadi Asmara, adiknya Laut yang berusaha untuk mencari kakaknya. Part ini adalah bagian paling emosional karena pembaca akan merasakan rasa kehilangan, sedih, duka dan sakit hati dari keluarga dan orang-orang terdekat para aktivis yang menghilang. 
Aku juga kagum dengan karakter Asmara yang tetap kuat dan mampu berpikir rasional di tengah kebingungan dan ketidakpastian ini. 
 
Buku ini patut diacungi jempol karena gaya penulisannya yang detail sehingga emosi dari para karakter, suasana tegang dan menakutkan juga tersampaikan dengan baik. 
Bagian epilog adalah bagian yang paling memilukan karena saat membaca pesan terakhir Laut air mata ga berhenti keluar…..  
 
Banyak nilai yang bisa diambil dari berbagai topik yang diangkat di cerita ini dan mengingatkan kita untuk tidak melupakan perjuangan yang dilakukan para aktivis untuk membuat Indonesia menjadi negara yang lebih baik. 
 
“Peristiwa yang tak nyaman atau menyakitkan tidak perlu dihapus, tetapi harus diatasi.”

Expand filter menu Content Warnings